.jpeg)
NUBANDUNG.ID -- Seminar Nasional Teknik Elektro (SENTER) IX 2024 bertajuk “IoT dan AI Membuka Era Baru Inovasi Teknologi” sukses diselenggarakan secara hybrid di Aula Abjan Soelaeman, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Dengan menghadirkan dua narasumber: Dr. Hamonangan Situmorang, M.T., Dosen Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB; Edi Mulyana, M.T., Dosen UIN Bandung yang dipandu oleh Nanang Ismail, S.T., M.T., Dosen Teknik Elektro UIN Bandung.
Acara ini merupakan rangkaian kegiatan ilmiah tahunan yang digelar oleh Jurusan Teknik Elektro, UIN Bandung, dengan dihadiri lebih dari 150 peserta non-pemakalah dan 27 pemakalah yang mempresentasikan hasil penelitian di SENTER IX 2024.
Seminar ini dihadiri oleh mahasiswa Teknik Elektro, para dosen, serta peserta dari berbagai universitas di Indonesia. Acara dimulai pukul 08.00 WIB dengan laporan dari Ketua Penyelenggara, Rin Rin Nurmalasari, M.T., yang menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan Seminar Nasional Teknik Elektro (SENTER) IX yang selalu diminati oleh banyak peserta.
“Alhamdulillah, tahun ini peserta non-pemakalah mencapai lebih dari 150 orang, dan kami menerima 32 paper, dimana 27 paper di antaranya direkomendasikan oleh reviewer untuk dipresentasikan dalam seminar ini. Peserta SENTER kali ini berasal dari 9 universitas berbeda, termasuk Universitas Padjadjaran, Institut Teknologi PLN Jakarta, Universitas Islam Indonesia Yogyakarta, Institut Teknologi Bandung dan lainnya. Kami berharap kegiatan ini dapat mempererat silaturahmi dan memperkaya wawasan tentang inovasi riset terkini di bidang teknik elektro,” ungkap Rin Rin dalam keterangannya, Rabu (9/10/2024).
Dalam sambutannya, Kepala Pusat Penelitian dan Penerbitan LPPM UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Dr. Deni Miharja, M.Ag, mengapresiasi kegiatan Seminar Nasional Teknik Elektro IX UIN Sunan Gunung Djati Bandung, yang dari tahun ketahun kegiatan ini terselenggara dengan baik. Hal ini sejalan dengan misi LPPM UIN Sunan Gunung Djati Bandung yakni penguatan lembaga dengan memperluas akses jejaring kemitraan, dan membuka komunikasi pengembangan kelembagaan, serta peningkatan mutu, perluasan diversifikasi pendekatan, dan penguatan signifikasi hasil penelitian.
UIN Sunan Gunung Djati Bandung sebagai Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri berupaya untuk berperan dalam mendidik generasi masa depan, “dengan menyiapkan kebutuhan dasar yaitu pola belajar dan pola berpikir serta mengembangkan inovasi kreatif dan inovatif dari mahasiswa, guna mencetak generasi penerus bangsa yang unggul dan mampu bersaing. Disamping itu mahasiswa dituntut untuk mampu menyesuaikan diri dan memanfaatkan teknologi internet terutama bagi mahasiswa Teknik Elektro,” tegas Deni.
SENTER IX dibuka secara resmi oleh Dr. Yudha Satya Perkasa, M.T., Wakil Dekan 1 Fakultas Sains dan Teknologi UIN Bandung menekankan pentingnya topik IoT dan AI di era Revolusi Industri 4.0.
“IoT dan AI bukan hanya tren, tetapi kebutuhan mendesak bagi berbagai industri untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Saya berharap seminar ini menjadi ajang bagi para peserta untuk saling berbagi ilmu, ide, dan hasil riset yang inovatif,” jelas Yudha.
Pada sesi pemaparan materi, dua pembicara utama turut hadir. Edi Mulyana, M.T. menyampaikan materi tentang Internet of Things (IoT) dan Big Data, yang menyoroti pengaruh besar IoT terhadap pengumpulan dan pengolahan data secara real-time di berbagai sektor industri. Selanjutnya, Dr. Hamonangan Situmorang, M.T. memaparkan materi terkait Studi DSS (Decision Support System) dan aplikasinya dalam pengambilan keputusan berbasis data, baik untuk kebutuhan saat ini maupun masa depan.
Seminar ini dilengkapi dengan sesi tanya jawab yang interaktif. Para peserta sangat antusias berbagi pandangan dan bertanya mengenai penerapan IoT dan AI dalam berbagai aspek kehidupan dan industri.
Ketua Jurusan Teknik Elektro UIN Sunan Gunung Djati Bandung Ketika dimintai keterangannya menjelaskan bahwa penyelenggaraan berbeda dari tahun sebelumnya karena dalam penyelenggaraan seminar ini juga diadakan “Elektro Day” yaitu pameran hasil karya mahasiswa Teknik Elektro UIN Sunan Gunung Djati Bandung berupa Gokart Listrik, Mobil Listrik, Trainer Pembelajaran ESP32, Sarung Tangan Listrik, Kit IoT Doorlock RFID, Arm Robot, SMARS Robot, Fire extinguishing mortar Smart greenhouse.
“Antusias peserta sangat luar biasa, beberapa peserta ikut terlibat melakukan Test Drive Mobil Listrik Karya Mahasiswa, Alumni dan PT. IMEV,” terang Eki.
Seminar Nasional Teknik Elektro (SENTER) IX 2024 bertujuan untuk menjembatani kolaborasi antara akademisi, peneliti, praktisi, industri, sektor publik, dan pemerintah. “Semua pihak ini berperan sebagai aktor utama dalam perkembangan teknologi di bidang Teknik Elektro dan aplikasinya. Melalui seminar ini, diharapkan akan lahir inovasi-inovasi baru yang bermanfaat bagi kemajuan teknologi dan masyarakat luas,” pungkasnya.
