NUBANDUNG.ID - Tidak hanya wisata edukasi, alam, dan Religi; kini di Bandung juga terdapat Taman yang bisa digunakan untuk berolahraga jalan kaki. Di taman Bandung tersebut mempunyai jalur jogging trek yang kerap digunakan untuk berolahraga lari hingga jalur sepeda.
Saat berolahraga di taman, dengan udara yang segar dan suasana yang asri akan membuat semakin betah berlama-lama. Bahkan suara aliran Sungai yang mengalir dengan tenang akan menemani langkah sepanjang berolahraga kalian.
Dikutip dari laman bandung.go.id, berikut ini empat taman di Kota Bandung yang bikin betah olahraga jalan kaki.
1. Serlok Bantaran
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berupaya menjadi kawasan tersebut sebagai konservasi berbasis pemberdayaan lingkungan. Di lokasi ini terdapat konservasi mata air kota, edukasi kelestarian sungai, smart tourism, dan usaha produktif berbasis lingkungan.
Pemkot Bandung bersama komunitas Serlok Bantaran juga tengah menata sentra kegiatan pengembangan “Urban Biodiversity – Sungai Cikapundung.
Di tengah perkembangannya, Serlok Bantaran sudah mulai dikenal oleh banyak orang. Selain menikmati keindahan alamnya, wisatawan juga bisa belajar tentang beragam kerajinan olahan bambu seperti sedotan bamboo serta hasil daur ulang limbah plastik.
Serlok Bantaran juga menggagas konservasi ikan native di Bantaran Sungai Cikapundung seperti pengelolaan ikan, kolam penampungan, dan mata air bersih. Wisatawan yang datang berkunjung juga bisa belajar tentang pemberdayaan edukasi lingkungan di bantaran sungai ini.
Tidak hanya wisata edukasi, di Serlok Bantaran juga memiliki jalur wisata olahraga dan kesehatan. Serlok Bantaran mempunyai jalur jogging trek yang kerap digunakan untuk berolahraga lari hingga jalur sepeda.
Saat berolahraga disini, udara yang segar dan suasana yang asri akan membuat semakin betah berlama-lama. Suara aliran Sungai Cikapundung yang mengalir dengan tenang akan menemani langkah sepanjang berolahraga di joging trek Serlok Bantaran.
2. Sekemala Integrated Farming
Pemerintah Kota Bandung bersama Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Bandung memilki kawasan wisata pertanian terpadu (integrated farming) yang diresmikan Wali Kota Bandung Oded M Danial pada September 2020.
Kawasan pertanian terpadu Sekemala atau Sekemala Integrated Farming (SEIN Farm) sudah menjadi daya tarik wisata baru di Kota Bandung. SEIN Farm hadir menjadi alternatif wisata edukatif di Kota Bandung tentang pertanian, perkebunan dan peternakan.
Selain konsep kawasan pertanian terpadu, SEIN Farm yang berlokasi di Cisurupan, Cibiru ini juga menarik lantaran lokasinya berada di kawasan Gunung Manglayang yang hijau, asri dan nyaman. Dari SEIN Farm ini, wisawatan bisa memandangi panorama keindahan Kota Bandung dari ketinggian.
3. Forest Walk Babakan Siliwangi
Kota Bandung hanya sedikit mempunyai tenmpat wisata alam. Salah satunya Taman Kota Babakan Siliwangi. Bagi mereka yang ingin dekat dengan alam, tetapi enggan pergi jauh-jauh dari Kota Bandung, tempat wisata ini menjadi pilihan yang tepat.
Taman Kota Babakan Siliwangi ada memiliki forest walk yang membuat kita serasa berada di dalam hutan. Forest walk menyajikan fasilitas bagi pejalan kaki untuk menikmati suasana hutan kota yang terbentang sepanjang dua kilometer.
Wahana ini terdiri dari jalur khusus pejalan kaki yang terbuat dari kayu. Track untuk berjalan kaki ini dibuat mengelilingi Taman Babakan Siliwangi.
Forest Walk di Taman Kota Bababakan Siliwangi dibuat dengan konsep kelas dunia yang biasa dilakukan di seluruh dunia. Forest walk ini pun diyakini sebagai salah satu yang terpanjang di ASEAN.
Mereka yang datang ke taman ini, bisa menikmati suasana segar area hutan. Mereka bisa berjalan-jalan, olahraga maupun menjadi area swafoto tanpa harus menembus lebatnya hutan.
Letaknya pun sangat strategis karena masih termasuk dalam area jantung kota. Selain itu lokasinya dekat ke berbagai tempat wisata seperti mal Cihampelas Walk, Kebun Binatang Bandung, dan Punclut.
Taman Kota Babakan Siliwangi menjadi piliuhan tepat bagi Anda yang ingin berwisata dengan murah namun sehat.
4. Wetland Park Cisurupan
Suasana asri di kawasan Wetland Park Cisurupan, Jalan Cilengkrang I, Kota Bandung. Lahan seluas 4 hektar ini terdiri dari 19 kolam retensi, 1 septic tank komunal, 1 rumah kompos dan gazebo kreatif multifungsi yang dibangun secara gotong royong.
Selain itu terdapat juga titik mural warna-warni yang menjadi tempat berfoto mengunjung. Keberadaan area hijau ini menjadi kawasan untuk menguatkan sistem tata air daerah aliran Sungai Cinambo yaitu Sungai Ciloa.
Termasuk penataan lanskap terutama wilayah bantaran sungai dengan pola permakultur untuk menunjang ketahanan air dan pangan. Wetland Park Cisurupan pun bisa menjadi media edukasi untuk meningkatkan pengetahuan dan empati masyarakat terhadap pentingnya sistem ekologi.***(bandung.go.id)