NUBANDUNG.ID-Cerdas cermat antar perguruan tinggi se-Bandung dalam rangkaian kegiatan HUT ke 72 Seskoad menyisihkan Universitas Islam Nusantara Bandung yang muncul sebagai juara pertama dalam kompetisi adu ketajaman berfikir dan ketangkasan dalam menjawab pertanyaan secara cepat, dan tepat.
Lomba cerdas cermat tersebut diikuti oleh 18 Universitas diantaranya ITB, Poltekes TNI AU, Stikes Dustira, Universitas Parahyangan, Universitas Jenderal Achmad Yani, Universitas Telkom, Universitas Widyatama, Universitas Pasundan, Universitas Islam Nusantara, NHI, STDI, UIN Bandung, Politeknik Negeri Bandung, ULBI, Universitas Muhammadiyah Bandung, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Padjajaran dan IPDN.
Dalam sambutannya Komandan Seskoad, Mayjen TNI I Ketut Duara, S.E, M. Tr (Han) menyampaikan, agar berlombalah dengan sepenuh hati dan dedikasi tinggi, tunjukkan bakat dan pengetahuan yang para peserta miliki.
“Saya mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan ini,” ucap Komandan Seskoad dalam sambutannya dikutip Senin (5/6/2023).
Komandan Seskoad juga mengharapkan bahwa lomba yang digelar ini bukan hanya sekedar kompetisi, tetapi juga sebagai wadah untuk meningkatkan kerjasama diantara Civitas Akademika se-Bandung Raya, memberikan wawasan kebangsaan dan agar mahasiswa dapat mengenal lebih dekat Seskoad.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Pejabat Utama Seskoad, Widyaiswara Seskoad, Dirjen Dikti Kemendikbud RI, Kepala Stasiun TVRI Jabar, Kadisdik Provinsi Jabar, dan para Rektor Universitas.
Juara dalam lomba tersebut diantaranya, juara I diraih oleh Universitas Islam Nusantara, juara II diraih oleh Universitas Jenderal Achmad Yani, dan juara ke III diraih oleh IPDN.
Profesor (Prof) Obsatar Sinaga usai menyaksikan langsung cerdas cermat antar Perguruan tinggi se Bandung Raya, mengaku sangat bahagia dan bangga dengan raihan dari mahasiswa dan mahasiswa Uninus.
“Saya bangga dan mengapresiasi hasil ini, karena ini hasil kerja keras mahasiswa dan mahasiswi yang ikut lomba, serta dukungan dari seluruh civitas akademika, ” jelasnya.
Hasil ini, lanjut Prof Obi, menjadi bukti Uninus diperhitungkan Perguruan tinggi lain di Bandung Raya dalam kualitas pendidikan dan sumber daya yang dihasilkan.
“Kami terus berupaya membawa Uninus bangkit, unggul dan menjadi Kampus yang berdaya saing dengan hasil dan kualitas Sumber Daya Manusia yang bisa diterima masyarakat, ” tegasnya.
Unggulnya Uninus sebagai juara teratas merupakan pembuktian bahwa Uninus bangkit dan dengan diraihnya peringkat pertama lomba cerdas cermat antar Perguruan tinggi ini bisa membawa Uninus menjadi Kampus Unggul.
“Kami terus berupaya agar sistem dan kualitas mutu pendidikan di Uninus unggul, sehingga bisa menjadi kampus pilihan di Bandung Raya dan Jabar khususnya, dan Indonesia pada umumnya, ” ungkap Rektor Universitas Islam Nusantara.
