NUBANDUNG – Tahun ini SMP Muhammadiyah 8 Bandung mengirimkan dua tim yang terdiri dari 6 peserta didik untuk mengikuti Gelaran KIHAJAR STEM 2021 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Nasional.
KIHAJAR STEM adalah wadah eksplorasi digital bagi siswa seluruh jenjang lewat pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) berbasis science, technology, engineering, and mathematics (STEM) untuk meningkatkan kemampuan literasi, numerasi, pendayagunaan TIK dan pendidikan karakter.
Pada tahun ini penyelenggaraan KIHAJAR STEM berbeda dari tahun 2020. Kegiatan KIHAJAR kali ini diikuti oleh peserta didik secara berkelompok. Satu kelompok terdiri dari 3 orang. Tahapan kegiatan dibagi kedalam beberapa tahap yaitu Tahapan registrasi, Penyelesaian Soal Tahap Basic, Penyelesaian Soal Tahap Intermediate, Tahap Final yang meliputi Problem Solving, Video Tema dan Tahapan Presentasi.
Tim dari SMP Muhammadiyah 8 Bandung berhasil melewati tahapan Basic, dan Intermediate dengan menyingkirkan ribuan peserta lainnya. Tim yang terdiri dari Ananda Raihan Aulia Rahman, Sabrina Dewi Anggraeni, Fikri Bil Khairansyah (Tim Kelas 8), Moch. Albani Arbazena, Dyah Zhafira Wibowo, Raihan Majid Daniswara (Tim Kelas 9) berhasil masuk ke tahap final Kihajar STEM 2021.
Tahun ini untuk pertama kalinya SMP Muhammadiyah 8 Bandung mengirimkan peserta didik di ajang KIHAJAR STEM. Untuk kegiatan STEM atau pembelajaran berbasis STEM sekolah sudah memulai semenjak tahun 2013 yang bekerja sama dengan Universitas Pendidikan Indonesia.
Dalam tahapan final kali ini akan sangat menguras energi dan juga konsentrasi dari para peserta didik. Sebetulnya untuk ajang ini sekolah tidak sendirian sebagai wakil dari Jawa Barat untuk Kota Bandung, akan tetapi satu tim lain yang mewakili yaitu dari SMP Negeri 5 Kota Bandung. Saat ini, mereka pun sedang bersama-sama melaksakan kegiatan Final yang sudah dimulai dari tanggal 25 Juli s/d 7 September 2021.
Agenda final tersebut dibagi dalam 3 proses, pertama adalah Problem Solving, kedua video tema dan ketiga adalah presentasi. Pada tahapan problem solving para finalis akan mengejarkan beberapa soal yang berkaitan permasalahan yang harus dicarikan alternatif solusi oleh para peserta.
Di samping mengerjakan soal, peserta juga diwajibkan untuk mencari satu penyelesaian masalah yang telah diberikan. Dalam tahapan penyelesaian tersebut para peserta harus bisa menerapkan metode EDP (Engineering Design Process) pada tahapan penyelesaiannya. Kegiatan dalam menemukan solusi atas permasalahan tersebut wajib untuk dibuatkan video kegiatan. Pada tahap ini peserta wajib menyelesaikan hingga tanggal 8 Agustus 2021.
Selanjutnya, selesai tahapan Problem Solving, para peserta harus menyelesaikan proyek video tema. Dalam menyelesaikan video tema sebetulnya sama dengan cara penyelesaian pada tahapan problem solving. Hanya saja, penyelesaian permasalahan pada video tema akan dipresentasikan pada tahapan ketiga yaitu presentasi.
Pada tahapan video tema ini, peserta harus bisa menjawab permasalahan yang ditimbul dari tema-tema yang sudah ditentukan, salah satunya adalah tentang lingkungan hidup. Metode EDP (Engineering Design Process) pun masih menjadi metode yang digunakan. Tahapan video tema akan dilaksanakan pada 15-29 Agustus 2021.
Tahapan ketiga merupakan tahapan akhir dari final KIHAJAR STEM 2021 dilaksanakan pada tanggal 13-17 September 2021. Pada tahap ini peserta akan diminta untuk mempresentasikan hasil temuan dan juga penyelesaian masalah yang telah ditemukan dihadapan para juri. Pada tahap ini para peserta akan dinilai dari apa yang telah dilaksanakan di tahapan Video Tema.
Pokok penilaian ajang KIHAJAR STEM termasuk dalam tahap final ini adalah Collaboration, Communication, Creativity dan Critical Thinking. Untuk itu para peserta dituntut untuk mampu menerapkan ke 4 hal yang sudah disebutkan di atas dalam tahapan-tahapan pengerjaan tugas dalam tahap final ini. Semua hal yang berkaitan dengan 4 hal tersebut harus mampu tergambar baik itu dalam proses video (pada tahapan Problem Solving) dan juga dalam proses presentasi.
Kegiatan Kihajar STEM 2021 di rasa yang paling menantang. Hal ini dikarenakan penyelesaian masalah dikerjalan oleh tim. Berbeda dengan tahun sebelumnya, proyek dikerjakan oleh satu orang saja. Maka dari itu konsep 4C menjadi penilaian yang sangat tepat dalam menentukan tim mana saja yang layak untuk menjadi pemenang.
Semoga dalam kegiatan KIHAJAR STEM 2021 tahun ini TIM SMP Muhammadiyah 8 Bandung mendapatkan hasil terbaik.