NUBANDUNG - Pada tanggal 3 Juni 2021, masyarakat global memperingati Hari Sepeda Sedunia yang digaungkan agar sepeda dijadikan moda transportasi yang umum digunakan oleh masyarakat demi mengurangi dampak pencemaran udara yang ditimbukan kendaraan bermotor.
Dalam momen peringatan ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga turut merayakan dengan menjajal jalanan Ibu Kota menggunakan sepeda bersama Duta Besar (Dubes) dari negara sahabat. Anies tak lupa mengajak masyarakat untuk turut menjadikan sepeda sebagai transportasi yang bukan hanya untuk olahraga semata.
Kegiatan peringatan Hari Sepeda Sedunia 2021 ini digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dengan menggandeng komunitas Bike to Work dan turut dihadiri Anggota V BKP RI Bahrullah Akbar, Dubes Denmark Lars Bo Larsen, Dubes Belanda Lambert Grijns, dan jajaran pejabat pemprov. Dalam kegiatan ini, mereka bersepeda dari kawasan Bundaran Senayan sampai Balai Kota DKI Jakarta.
Dalam momen Hari Sepeda Sedunia ini, orang nomor satu di Pemprov DKI Jakarta itu mengajak agar masyarakat Ibu Kota dapat memandang sepeda sebagai alat transportasi seperti dirinya. Karena kabarnya, Anies Baswedan kerap bersepeda jika dirinya berangkat ke Balai Kota dari rumahnya yang berada di Lebak Bulus. Langkah ini disebut dilakukannya guna menjadi sepeda bukan semata-mata sebagai alat olahraga.
“Karenanya bersepeda tidak perlu harus sepeda khusus, tidak harus pakai sepatu khusus, tidak harus baju khusus. Pakai baju keseharian kita, pakai sepeda yang biasa kita gunakan, lalu gunakan sepeda itu untuk transportasi. Pagi ini juga begitu, dubes Belanda pakai batik, saya juga pakai batik kebetulan kamis seragamnya batik kalau di Pemprov DKI. Jadi kita ingin mendorong bersepeda sebagai kebiasaan transportasi bukan saja kegiatan olahraga," ujar Anies, sebagaimana dikutip dari rilis yang diunggah di laman ppid.jakarta.go.id (3/6/2021).
Selain itu ajakan ini disebut Anies juga sudah sesuai dengan upaya dukungan Pemprov DKI Jakarta. Karena saat ini jalur sepeda yang ada di Ibu Kota sudah dibuat nyaman yang jaraknya sudah mencapai 63 kilometer dan ini akan terus ditambah.
Rencananya, pada akhir tahun 2021 ini, DKI Jakarta akan memiliki jalur sepeda sejauh 170 kilometer dengan gedung-gedung di Ibu Kota yang akan diwajibkan memiliki tempat parkir khusus sepeda untuk mengakomodasi para pekerja yang memilih untuk gowes.
.jpeg)